19 November 2013

Apakah Kamu Seorang WOTA ?


WOTA. Apabila mendengar kata tersebut barangkali yang terlintas di pikiran kita adalah sekumpulan remaja berbaju merah dengan lightstick beraneka warna di kedua tangan dan menggilai idol grup JKT48. Hal tersebut menjadi umum dikarenakan di Indonesia, fans yang melakukan hal seperti itu (wotagei dan membawa lightstick) dan ter/diekspos dengan berlebih adalah fans JKT48.

Padahal dalam kenyataannya tidak (selalu) seperti itu. Di Jepang sebagai negara asal kata 'wota' berasal, wota adalah sebutan bagi mereka yang menggilai seorang (atau satu grup) idol asal Jepang secara berlebihan. Berlebihan ini berarti mereka rela menyisihkan uang mereka untuk membeli barang-barang berbau idol mereka, mulai dari barang-barang resmi hingga barang-barang non-resmi.

Di Indonesia sendiri karena kata 'wota' dan 'idol' bisa dibilang cukup baru, baru benar-benar mulai dikenal publik secara umum ketika JKT48 pertama kali dibentuk. Karena itu pula banyak yang salah kaprah dan beranggapan bahwa wota adalah nama fans JKT48 sedangkan idol (atau idol grup) itu adalah grup milik 48Family dimana sang idola bisa ditemui setiap hari.


Entah kenapa anggapan seperti "idol grup itu adalah grup yang memiliki sistem angkatan dan tiap member bisa grad", "JKT48 itu idol grup, bukan girlband" hingga "idol grup dan girlband itu berbeda" bisa menyebar dan (sayangnya) diamini oleh sebagian besar masyarakat Indonesia yang sebelumnya memang tidak memiliki pengetahuan apapun tentang sistem idol dari negara Asia lainnya (khususnya Jepang).

Apabila wota adalah sebutan mereka yang menjadi fans (atau penggila) seorang idol maupun idol grup, lalu bagaimana dengan idol itu sendiri?

Secara kasar, idol bisa diterjemahkan dengan artist (seniman) yang biasanya membawakan lagu-lagu yang berasal dari manajemen, meskipun ada beberapa idol yang menulis sendiri lagu-lagu mereka namun tipe seperti ini di industri musik Jepang sangatlah jarang.

Pada idol juga biasanya lebih memperhatikan penampilan mereka agar bisa menarik lebih banyak fans. Kasarnya "apabila tidak dapat menarik minat mereka melalui telinga mereka, tariklah minat mereka melalui mata mereka", hal ini pula yang mendukung para idol untuk menerbitkan photopack maupun photobook, semua hal tersebut dilakukan untuk mendapatkan keuntungan secara materi sebanyak-banyaknya dari penggemar mereka.

Mariko Shinoda (ex-AKB48) photobook ; Pendulum.

Biasanya karena begitu memperhatikan penampilan mereka, tidak jarang kebanyakan fans mereka datang dari mereka yang 'menyukai' penampilan mereka ketimbang musik mereka. Sebut saja karena sang musisi sangat good looking mengakibatkan penggemar mereka menjadi banyak, meskipun tidak sedikit juga musisi yang benar-benar mampu 'menyihir' penggemarnya dengan musik mereka.

Penampilan dan aransemen lagu yang bagus menjadi dua hal yang harus diperhatikan seorang idol agar tetap mampu bertahan di industri musik (apalagi musik Jepang) apabila ingin tetap disebut sebagai seorang idol. Meski begitu, banyak juga yang hanya fokus akan sisi musikalitas dan memilih jalan indie agar identitas mereka tidak diketahui banyak pihak, sebut saja grup musik semisal supercell dan GReeeeN yang wajah dari tiap personilnya masih menjadi tanda tanya.

Sekarang untuk wota di Indonesia sendiri. Wota di Indonesia sering disebut (atau malah sudah menjadi sebutan resmi) untuk fans JKT48, terkadang juga kerap ditulis dengan vvota. Hal ini mungkin karena perasaan 'iri' karena kebanyakan musisi Indonesia yang sudah terkenal terlebih dahulu punya panggilan sendiri untuk fans mereka, sedangkan JKT48 secara resmi tidak punya, karena memang sister grup mereka yang di Jepang tidak memiliki panggilan khusus untuk fansnya.

Pola pikir seperti itu membawa kepada anggapan bahwa idol di Jepang itu adalah sebutan untuk artis wanita. Pada awalnya idol memang khusus kepada artis wanita muda/remaja, hal ini karena idol biasanya lebih terkenal karena penampilan mereka daripada bakat seni mereka. Namun modern ini sudah banyak juga laki-laki Jepang hingga menyebabkan kata idol sendiri menjadi tidak terbatas kepada artis wanita.

Berikut adalah beberapa nama dari idol dari Jepang. Apabila kalian menggilai mereka (secara berlebihan. Mungkin), maka kalian sudah pantas untuk disebut wota.

GACKT Camui. Pemeran Bima Legend di "Bima Satria Garuda".
Kenichi Matsuyama. Pemeran Lawliet (L) di "Death Note LIVE Action Version".
Meski berkonsep band, namun band L'arc~en~Ciel di negara Jepang sendiri bisa dikategorikan sebagai idol (grup).
Hal ini karena setiap member Laruku berpenampilan menarik dan kerap mengeluarkan photobook.
Shun Oguri. Pemeran Genji Takiya di "CROWS ZERO".
Rui Kiriyama. Gravure Idol dan pemeran Tsuzumi Sayaka di "Tennen Kajuu Sayaka LIVE Action Version".

Masih banyak lagi sebenarnya idol dari negara Jepang yang sebenarnya bisa membuat seseorang disebut wota (bahkan tanpa dia sadari). Intinya wota adalah sebutan penggemar 'garis keras' dari seorang/sekelompok idol dan idol adalah artist (seniman) yang mampu terkenal dengan bantuan wajah/penampilan mereka, meskipun ada beberapa dari mereka yang juga mampu menghasilkan karya musik (lagu) yang benar-benar nikmat didengarkan.

Jadi pertanyaannya sekarang .......................


Apakah Kamu Seorang WOTA ?


25 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. well, comentar ane ga sengaja kehapus, dihapus adik tercinta kampret

    Saya suka dengerin Supercell, termasuk wotakah?
    Saya ngefans ama JKT48, namun bukan garis keras, wotakah?

    wah baru tau ada yang namanya Gravure idol, eh itu picnya kurang~

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dih, bisa dihapus gitu komennya sama adik :v

      Pict idol nya apa pict Gravure Idol nya? :v
      Kalau mau search/nanya soal Gravure idol jangan disini atuh.

      Hapus
  3. Anderweeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeer

    BalasHapus
    Balasan
    1. *nyetel lagunya Minions dari 'Despicable Me 2'*

      Hapus
  4. Laruku !!!
    Tapi gue belum bisa disebut wota, toh cuma modal download.

    BalasHapus
  5. majalahnya sama kayak yang gua! kita jodoh om!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sahil minat berjodoh dengan cowok OwO ???

      Hapus
  6. Iyasih, kalo cuma modal donlot plus save as di google image mah belom masuk kategori wota yah. Gue gak termasuk kayanya :))

    BalasHapus
  7. terus gue wota apa bukan ya kalo bikin artwork soal jeketi di blog gue? xD
    perdevil sama kata wota, yang gue tau, gue suka J-Culture dan musik musiknyaaa :D

    BalasHapus
  8. saya gg suka ntah itu Idol atau Girlband, , ,
    Salam kenal , , ,
    mampir diblog q sob , , ,

    BalasHapus
  9. aduh jaman sekarang banyak juga yang wota

    BalasHapus
  10. Yeay, gue bukan wota! \(^o^)/

    BalasHapus
  11. WOTA itu kayak gitu ya???
    Kayaknya gue kurang usaha nih...

    BalasHapus
  12. oh itu toh artinya wota. baru tau juga sih. hehe
    foto terakhir itu sesuatu banget ya bro
    haha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Untuk ukuran gravure idol segitu mah masih 'aman' :v

      Hapus
  13. dulu ada temen suka laruku sampe segitunya, tp ga tau deh, dia kan ga pernah nonton konsernya secara live.

    BalasHapus
  14. jadi, wota itu kek gitu.. Alhamdulillah, gue bukan wota :D

    BalasHapus
  15. buset, pict terakhir...
    jadi, gue seorang wota :DDD
    kok gackt tua amat ya muka nya....

    pernah liat twit majalah "wota of the week" blablabla tapi kalo nggak salah ngarah ke 48family doang juga salah ya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Namanya juga udah umur 42 tahun si GACKT.

      Yaaa, harusnya 'wota' itu referensinya seluruh fans 'garis keras' dari seluruh jenis idol Jepang.

      Hapus
  16. Duuh, kalo aku sih termasuk suka karya mereka aja, enggak karna penampilan.
    Dan itu juga enggak sampe 'menggila' pake banget, karna paling2 modal internet dan download, diliat dan didengerin, beress sudah. Bosen?! Tinggal delete aja. hhehe. ,
    Jadi, aku bukan wota. (kayaknya *sok tau)
    :D

    BalasHapus
  17. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  18. Haaa~
    klo sy udh pernah denger istilah wota dr taun 2006 (soalnya saat itu penggemar MOMUSU~> <)~

    Dan sempet lebih tau soal Wota pas taun 2009, soalnya bergabung ama Band yg konsepnya Idol Group Band khusus nge-cover Buono! (dr Hello!Project) yg pendirinya skrg udh jd salah satu member JKT48 Gen1 dan yg 1 lagi Finalist Audisi JKT48 Gen.1 dan dulu band ini sekaligus mewakili komunitas Momusu Indo~ jadi tiap perform pernah ngerasain efek semangat yg ditimbulkan dr para kawan-kawan yg ber-Wotage ria disetiap performance kami~

    Dulu sich istilah Wota ga se-mainstream skrg, inget banget pas taun 2010 wkt perform di Jakarta, msh banyak orang2 yg kebingungan dan merasa aneh ngeliat teman2 kami pada ber-Wota pas kami perform~

    Jyahaha~tp mw itu seorang wota atau bukan, yg penting tetap menjaga sikap dan tetap santun sama yg lain, soalnya cukup meresahkan jg klo ngedenger kabar para fans JKT48 yg disebut wota itu melakukan hal2 yg kurang sopan dan bertindak yg bikin resah yang lainnya~
    ^^

    http://jaylogi.blogspot.com/

    BalasHapus

Dapat berkomentar menggunakan G+ namun mohon maaf tidak memperbolehkan akun anonim.

Sangat terbuka dengan segala macam komentar, apalagi yang bisa membangun untuk kemajuan blog ini.

Tidak disarankan untuk melakukan copas (copy-paste) terhadap segala tulisan di blog ini karena sewaktu-waktu dapat dilaporkan kepada DMCA Google yang menyebabkan blog si plagiat dapat dihapus dalam kondisi terparah.

Akhir kata, terima kasih sudah berkomentar ^^v

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...