2 September 2014

Ikut-ikutan ALS Ice Bucket Challenge, Buat apa?


Internet memang tak dipungkiri lagi menjadi media paling cepat untuk menyebarkan berita. Baik dari berita terkini hingga promosi-promosi kini kerap menggunakan 'jasa' internet (baca: media sosial) agar hal yang ingin disebarluaskan dapat menyentuh banyak orang.

Setelah trend berupa foto (contoh; pose Makankosappo) dan video (contoh; dance cover Gangnam Style dan video Harlem Shake) menjadi trend dunia --dan dunia maya-- kini salah satu campaign kesehatan tengah menjadi primadona di dunia maya, yak trend tersebut adalah kegiatan "ALS Ice Bucket Challenge".

Tantangan ember es atau lebih terkenal dengan nama ALS Ice Bucket Challenge pada awalnya merupakan sebuah tindakan yang dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang penyakit yang bernama Amyotrophic lateral sclerosis (ALS). Namun setelah menjadi populer medio Juli-Agustus 2014 melalui dunia maya, makna dari ALS Ice Bucket Challenge bisa dikatakan menjadi sedikit bergeser.

Yak, seperti trend lainnya di dunia maya, kebanyakan mereka yang ikut melakukan ALS Ice Bucket Challenge ini lebih kepada faktor ikut-ikutan atau ingin terkenal di dunia maya, meskipun secara sadar-tidak sadar hal tersebut juga meningkatkan kesadaran masyarakat luas tentang penyakit Amyotrophic lateral sclerosis.


Bila kita melihat dari sisi positifnya maka 'kampanye' ALS Ice Bucket Challenge ini bisa dikatakan berhasil apabila melihat dari makin banyaknya orang-orang yang sadar apa itu penyakit ALS, namun bila melihat dari sisi negatif, tindakan yang mengatas-namakan "hanya ingin ikut-ikut/terkenal tapi tidak mengerti dengan hal yang dilakukannya" bisa berdampak buruk bagi kesehatan pelakunya.

Khususnya bagi mereka yang memiliki kesehatan yang buruk dan (khususnya. lagi) yang memiliki gangguan pada jantung mereka. Karena perbedaan suhu yang mendadak pada tubuh kita ketika melakukan ALS Ice Bucket Challenge dapat memicu serangan jantung yang berujung kepada kematian.

Meningkatkan kesadaran masyarakat dengan melakukan campaign 'unik' karena alasan ingin memberikan edukasi kepada masyarakat memang tidak ada salahnya, namun terkadang menjadi berbahaya apabila masyarakat awam yang kemudian akan melakukannya tidak mendapatkan (atau mencari) informasi yang benar bagaimana campaign tersebut seharus dilakukan dan tidak dilakukan agar tidak menjadikan hal tersebut sebagai hal yang malah merugikan masyarakat banyak.



Sumber :


19 komentar:

  1. nah. semoga mereka melakukannya memang karena niat untuk beramal. dan memperhatikan kesehatan juga. gilee aja kalau mau bantu orang, malah koit duluan

    BalasHapus
  2. wah udah ada tuh korban dari ice bucket ini.. ckck..
    ditambah buat mereka yang ikut-ikutan ice bucket berharap gak cuman upload youtube doang tapi donasi jalan terus :))

    BalasHapus
  3. sebenenrya ini blm apa-apa bang, dulu ada challange yg lebih parah, namanya "Cold water Challange", jadi buat charity juga, orang nyemplung ke danau pas musim dingin (ada yg danaunya udah sebagian jadi es), dan klo gak salah udah 2 orang yang meninggal.

    gak pernah denger? berarti kempennya gak berhasil, gue aja lupa itu kempen buat ningkatin awareness apaan, kasian udah ada yg meninggal tp gak berdampak besar. Klo Ice Bucket Challange sih bisa dibilang sukses menurut gue ._.

    BalasHapus
  4. artikel yang menarik,sukses terus

    BalasHapus
  5. Dalam banget. Semoga deh emang niat beramal, ga asal main2 aja. Es loh itu, sakit ya baru tau rasa. #eh.

    BalasHapus
  6. ikut-ikutan ASL Ice challenge bucket agar disegani masyrakat sekitar.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Daku pikir agar ditakuti warga sekitar mz.

      Hapus
  7. Menyangkut soal saraf sih emang kampanye ini agak mengerikan. Buang-buang aer Bang, kosan gue aja aernya mati. -_-

    BalasHapus
    Balasan
    1. mandi dirumah gue aja neng! wkwk

      Hapus
    2. Di kontrakan gue malah pompanya error Fun, jadi harus sering dimattin yang akhirnya gue kadang malah kekurangan air #malahikutancurhat

      Hapus
    3. Gan laen kalian angkat postingan laen dong.kaya sejumlah pejabat dijepang yang ngundang member jkt48 disana baik untuk promosi wilayah mereka atau menjadi duta buah dan sebagainya.

      Hapus
    4. Meskipun ini merupakan komentar OOT, tapi terima kasih atas sarannya.
      Akan saya pertimbangkan :))

      Hapus
  8. Tapi katanya emang beneran buat amal. Banyak juga loh hasilnya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tujuan awal ALS Ice Bucket Challenge ini memang (bukan katanya lagi) untuk amal.
      Namun yang dititik beratkan di postingan ini adalah apakah mereka yang akan/sudah melakukannya benar-benar dengan niatan untuk amal ataukah hanya ikut-ikutan karena sedang booming saat ini saja? :)

      Hapus
  9. beberapa manusia mengikuti kempen ini agar dikagumi warga dan teman-teman sekitar.

    Huehu

    BalasHapus
  10. nice blog, izin save and share yo...

    BalasHapus
  11. ka,,, kata katanya sudah terlanjur saya copast, tujuannya untuk bahan diskusi kelompok, kalo kaka mengikhlaskan, maka kata2 nhya akan saya share kepada teman teman, tapi kalao tidak, ya tak apa, mungkin akan saya rubah namun bermakna hampir sama.
    mohon reply nya ya kak (?)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau share di media sosial mungkin tidak masalah kalau cuma share link postingannya, kalau untuk share dalam bentuk hard-copy saya akan berterima kasih jikalah saudari Norma Amelia mau berbaik hati mencantumkan link postingan ini sebagai salah satu referensi/daftar pustaka :)

      Hapus
  12. Wah bener nih, banyak loh disana yang kekeringan, disini buang-buang air gampang sekali :3 dan penyakit toh nda cuma ALS, masih banyak hal lain yang bermandaat yang bisa dilakukan. Semoga sih ya memang bukan 'latah' dan ingin diliat gaya:)

    BalasHapus

Dapat berkomentar menggunakan G+ namun mohon maaf tidak memperbolehkan akun anonim.

Sangat terbuka dengan segala macam komentar, apalagi yang bisa membangun untuk kemajuan blog ini.

Tidak disarankan untuk melakukan copas (copy-paste) terhadap segala tulisan di blog ini karena sewaktu-waktu dapat dilaporkan kepada DMCA Google yang menyebabkan blog si plagiat dapat dihapus dalam kondisi terparah.

Akhir kata, terima kasih sudah berkomentar ^^v

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...