15 Oktober 2016

Tawawa Challenge, Tren Yang Lahir Dari Anime Pendek


Jepang memang dikenal sebagai negara dimana segala hal dapat menjadi tren, khususnya generasi muda negeri Sakura acapkali menciptakan tren yang menjadi viral di dunia maya. Dari trend berbentuk konsep foto maupun video. Sumber inspirasi mereka seringkali berasal dari hal-hal 'biasa' di Jepang, seperti adegan dorama televisi maupun tayangan animasi (anime), atau hal yang sama sekali baru semisal tarian PPAP.

Tren terbaru adalah "Tawawa Challenge" yang mulai viral semenjak anime pendek 'Getsuyoubi no Tawawa' tayang di YouTube. Pengguna media sosial twitter khususnya dapat melihat apa itu Tawawa Challenge dengan mencari hashtag Tawawa Challenge (#たわわチャレンジ).
Sebelum membahas tentang Tawawa Challenge ini, mari kita bahas terlebih dahulu anime Getsuyoubi no Tawawa yang menjadi inspirasi trend ini.

Getsuyoubi no Tawawa adalah komik strip karya Kiseki Himura (ilustrator komik Sword Art Online: Progressive) melalui media sosial Twitter. Melihat respon positif dari followers Kiseki Himura, studio PINE JAM menawarkan diri untuk menjadikannya sebuah anime pendek. Anime ini sendiri dirilis melalui akun NBCUniversal Japan.



Menariknya, anime pendek dengan durasi 4 menit 37 detik ini sempat ditarik oleh YouTube karena dianggap melanggar "community guidelines violation". Meskipun bila kalian lihat, dalam anime ini tidak terdapat adegan nudity maupun pornografi sama sekali. Anime ini sendiri bercerita tentang seorang karyawan yang bosan dengan kesehariannya dalam bekerja dan selalu bertemu dengan gadis bernama Ai yang selalu ia ajak bicara.


Now we go to this whole Tawawa Challenge....


Dengan melihat gambar diatas sepertinya kalian sudah tahu Tawawa Challenge itu seperti apa.

Bermula (?) dari salah satu adegan komik strip dimana karakter Ai meletakkan smartphone miliknya diatas dadanya serta kepopuleran Getsuyoubi no Tawawa yang telah dijadikan anime pendek ini membuat gadis-gadis di Jepang mencoba mereka ulang adegan tersebut.

Well to be honest, meskipun dibilang 'Challenge' sebenarnya cukup dengan meletakkan smartphone diatas dada, seimbangkan smartphone tersebut, dan selesai. Kecuali memang ukuran dada tidak memungkinkan untuk meletakkan smartphone tersebut secara sempuran (?). Mungkin semacam tes keberanian apakah lingkar dada seseorang cukup besar untuk menjadi tempat smartphone?

Well that's Japanese trend for you, for better or worse....








7 komentar:

  1. ADA ADA AJA ORANG JEPANG INI YA RABB...

    *langsung cari hasil challengenya*

    BalasHapus
  2. Pengen ikutan, tapi dada gue rata. :(

    BalasHapus
  3. anjirrr bisa nyangkut gitu hahaha

    http://kecebongsalahgaul.blogspot.co.id/

    BalasHapus
  4. wtf ngakak aja sama yang video pertama .Anjir itu balon

    BalasHapus

Dapat berkomentar menggunakan G+ namun mohon maaf tidak memperbolehkan akun anonim.

Sangat terbuka dengan segala macam komentar, apalagi yang bisa membangun untuk kemajuan blog ini.

Tidak disarankan untuk melakukan copas (copy-paste) terhadap segala tulisan di blog ini karena sewaktu-waktu dapat dilaporkan kepada DMCA Google yang menyebabkan blog si plagiat dapat dihapus dalam kondisi terparah.

Akhir kata, terima kasih sudah berkomentar ^^v

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...