Kebanyakan orang yang bercita-cita menjadi musisi pastilah dilandasi keinginan untuk terkenal. Baik dikenal sebagai seorang selebriti maupun seorang artis, baik dikenal melalui wajah mereka maupun murni melalui musik mereka.
Apalagi bila hal tersebut berasal dari musisi asal negara Sakura, Jepang. Dimana ada stereotype yang mengatakan bahwa semua musisi asal Jepang mementingkan faktor penampilan seimbang dengan faktor musikalitas.
Namun GReeeeN berbeda, vocal grup asal Fukushima, Jepang ini memilih untuk menjadi artis anonim, yang berarti para fans mereka hanya dapat mengenali mereka melalui karya-karya mereka sementara wajah para anggota tetap dirahasiakan.
GReeeeN yang memulai debut dibawah label Universal Music sejak 2007 ini terdiri dari empat orang lelaki, mereka adalah Hide, Navi, 92 (dibaca ; Kuni) dan Soh. Logo mereka yang mencerminkan gigi seakan mencerminkan cita-cita mereka yang lain, yaitu sebagai dokter gigi, sedangkan penggunaan empat huruf 'e' untuk mencerminkan jumlah member mereka.
Catchpharse vocal grup ini adalah "Rock 'n' Breakbeats with Four Microphones"
Salah satu hal yang membedakan GReeeeN dengan musisi lainnya adalah mereka tidak pernah menunjukkan wajah asli mereka sebagai personil GReeeeN. Meskipun itu dalam acara promo video, promo CD, internet maupun acara televisi. Bahkan pada saat acara musik mereka satu-satunya yaitu Music Bar Palo Palo pada 19 Januari 2007, para member GReeeeN sampai meminta agar wajah mereka disensor selama acara berlangsung.
Semua itu mereka lakukan awalnya karena mereka ingin fokus untuk kuliah sebagai dokter gigi, karena pada saat mereka debut (2007), seluruh personil GReeeeN masih tercatat sebagai mahasiswa di Universitas Ohu jurusan dokter gigi.
Meskipun pada awalnya mereka menjadi anonim karena tidak ingin kuliah mereka terganggu kehidupan artis, namun pada tahun 2009 para personil GReeeeN memutuskan bahwa mereka akan tetap menjadi anonim, sekalipun telah menyelesaikan kuliah dan resmi menjadi dokter gigi. Hal ini dilakukan agar pekerjaan mereka sebagai dokter gigi tidak mengalami gangguan.
Apalagi bila hal tersebut berasal dari musisi asal negara Sakura, Jepang. Dimana ada stereotype yang mengatakan bahwa semua musisi asal Jepang mementingkan faktor penampilan seimbang dengan faktor musikalitas.
Namun GReeeeN berbeda, vocal grup asal Fukushima, Jepang ini memilih untuk menjadi artis anonim, yang berarti para fans mereka hanya dapat mengenali mereka melalui karya-karya mereka sementara wajah para anggota tetap dirahasiakan.
GReeeeN yang memulai debut dibawah label Universal Music sejak 2007 ini terdiri dari empat orang lelaki, mereka adalah Hide, Navi, 92 (dibaca ; Kuni) dan Soh. Logo mereka yang mencerminkan gigi seakan mencerminkan cita-cita mereka yang lain, yaitu sebagai dokter gigi, sedangkan penggunaan empat huruf 'e' untuk mencerminkan jumlah member mereka.
Catchpharse vocal grup ini adalah "Rock 'n' Breakbeats with Four Microphones"
Salah satu hal yang membedakan GReeeeN dengan musisi lainnya adalah mereka tidak pernah menunjukkan wajah asli mereka sebagai personil GReeeeN. Meskipun itu dalam acara promo video, promo CD, internet maupun acara televisi. Bahkan pada saat acara musik mereka satu-satunya yaitu Music Bar Palo Palo pada 19 Januari 2007, para member GReeeeN sampai meminta agar wajah mereka disensor selama acara berlangsung.
Semua itu mereka lakukan awalnya karena mereka ingin fokus untuk kuliah sebagai dokter gigi, karena pada saat mereka debut (2007), seluruh personil GReeeeN masih tercatat sebagai mahasiswa di Universitas Ohu jurusan dokter gigi.
Meskipun pada awalnya mereka menjadi anonim karena tidak ingin kuliah mereka terganggu kehidupan artis, namun pada tahun 2009 para personil GReeeeN memutuskan bahwa mereka akan tetap menjadi anonim, sekalipun telah menyelesaikan kuliah dan resmi menjadi dokter gigi. Hal ini dilakukan agar pekerjaan mereka sebagai dokter gigi tidak mengalami gangguan.
STYLE
Jenis musik yang diusung oleh GReeeeN bisa dikatakan biasa-biasa saja apabila dibandingkan dengan musisi-musisi lainnya, khususnya yang juga berasal dari Jepang. Irama JPop 'standar' masih menjadi pakem GReeeeN. Namun faktor pembeda mereka adalah pada lirik lagu yang begitu dalam, tidak jarang beberapa lagu mereka lebih cocok dikatakan sebagai cerita pendek ketimbang lirik lagu.
GReeeeN juga kerap membuat MV yang dapat membuat mereka yang menonton mindblowing. Hal itu disebabkan karena kebanyakan MV GReeeeN seperti cerita drama pendek yang sesuai dengan lirik mereka. Para penonton dan pendengar MV seringkali merasa sedang menonton drama ketimbang melihat sebuah music video.
Meskipun anonim, GReeeeN juga pernah menggelar konser langsung mereka yang hingga tulisan ini ditulis masih menjadi konser satu-satunya yang pernah digelar oleh GReeeeN. Meskipun menggelar konser yang disiarkan keseluruh Jepang, namun dalam konser tersebut para member GReeeeN masih tidak diketahui wajah sebenarnya.
Konser GReeeeN dilakukan layaknya konser virtual idol, dimana hanya proyeksi dari personil GReeeeN yang melakukan konser. Namun pada bagian kedua konser, para fans mereka dikejutkan dengan penampilan GReeeeN yang mempersilahkan para fans melakukan komunikasi langsung dengan mereka melalui telefon.
ACHIEVEMENT
Pencapaian terbesar GReeeeN bisa dikatakan pada tahun 2009, yaitu ketika lagu mereka yang berjudul 'Kiseki' tercatat di buku Guiness Book Records sebagai 'best selling download single di Jepang', dengan penjual full-track ringtone mencapai 2.301.674 kopi pada bulan Maret 2009.
Sedangkan pada tahun 2011 lagu mereka yang berjudul 'Every' digunakan untuk iklan bir Asahi. Mereka juga membuatkan lagu tema untuk acara dokumenter 'Athlete no Tamashii".
Seperti yang sudah ditulis diatas, bahwa salah satu 'kekuatan' GReeeeN adalah kedalaman lirik dan sinkronisasi yang baik dengan MV-nya. Berikut adalah beberapa MV yang menurut saya wajib didengarkan terlebih dahulu apabila ingin mengenal GReeeeN.
#1. Yuki no Ne (Suara Salju)
Salah satu MV terbaik milik GReeeeN menurut saya. Garis besar MV ini adalah menceritakan cerita cinta dua orang remaja yang sama-sama menyukai, namun tidak memiliki keberanian untuk mengungkapkan perasaan mereka masing-masing.
Akhirnya mereka malah mengubur perasaan mereka sendiri karena suatu kesalahpahaman.
#2. Ikaros
Apabila 'Yuki no Ne' dapat membuat pendengarnya galau (khususnya bagi yang pernah merasakan hal seperti di MV), maka Ikaros (Icarus) sebaliknya, lagu ini ibarat lagu penyemangat dikala seseorang merasa down.
Icarus sendiri adalah nama dari dewa mitologi Yunani. Ikarus adalah anak dari Daedalus yang merupakan seorang pengrajin, suatu hari Daedalus membuatkan Icarus sepasang sayap dari lilin.
Namun ia memperingatkan anaknya untuk tidak terbang terlalu dekat dengan matahari. Icarus mengabaikan peringatan ayahnya dan terbang mendekati matahari, menyebabkan sayapnya patah dan ia terjatuh, meskipun ia harus mengepakkan kedua tangannya sebagai usaha menyelamatkan diri.
Dalam lagu ini, pendengar diingatkan untuk tidak gampang putus asa. Layaknya Ikarus yang selalu dihina sebelum mendapatkan sayapnya, seseorang harus terus berusaha menggapai impiannya. Dan apabila ia sudah bisa terbang, janganlah terbang terlalu jauh, pikirkan juga perasaan mereka yang ingin merasakan terbang.
#3. Orange
Bagi mereka yang sedang merasakan jatuh cinta dan masih berada di bangku sekolah, lagu Orange ini bisa dibilang sebagai representasi perasaan para remaja yang menyukai seseorang namun masih belum berani mengungkapkan perasaan mereka.
Dengan setting remaja Jepang, MV Orange menceritakan perasaan seorang gadis remaja untuk menyatakan perasaan sukanya kepada lelaki yang ia sukai, karena di Jepang adalah hal biasa apabila perempuan duluan yang menyatakan perasaan suka nya kepada lelaki yang ia sukai.
#4. Itoshi Kimi e (Untuk Mencintaimu)
Biasanya lagu 'cinta' yang beredar di pasaran (khususnya saat ini) adalah lagu untuk menceritakan perasaan cinta antar manusia, sebatas ingin menjadi kekasih belaka.
Lagu 'Itoshi Kimi e' menghadirkan makna berbeda dari arti 'cinta' itu sendiri. MV yang panjang ini menceritakan kehidupan dua insan manusia, semenjak mereka pertama kali berkenalan, mulai saling menyukai, menikah, memiliki anak hingga akhirnya sang anak tumbuh dewasa dan memulai cerita cintanya sendiri.
Adegan sang karakter laki-laki utama mengenang masa mudanya bisa dibilang dapat mengingatkan kita kepada sosok seorang ayah.
Lagu ini disebut-sebut sangat enak didengar dan juga sangat menyentuh perasaan.
One thing about GReeeeN adalah mereka mampu membuat lagu yang sangat menyentuh dan memiliki makna yang dalam dari hal 'biasa' yang kita temukan sehari-hari. Selain lagu, GReeeeN juga handal membuat drama pendek melalui MV mereka.
Memang dapat dikatakan para pendengarnya membutuhkan (sedikit) kemampuan berbahasa Jepang agar mengerti secara lengkap percakapan dalam MV-nya, namun dari lirik lagu, saya rasa semua orang sudah bisa menangkap apa yang ingin disampaikan GReeeeN kepada pendengarnya.
GReeeeN juga kerap membuat MV yang dapat membuat mereka yang menonton mindblowing. Hal itu disebabkan karena kebanyakan MV GReeeeN seperti cerita drama pendek yang sesuai dengan lirik mereka. Para penonton dan pendengar MV seringkali merasa sedang menonton drama ketimbang melihat sebuah music video.
LIVE CONCERT
Meskipun anonim, GReeeeN juga pernah menggelar konser langsung mereka yang hingga tulisan ini ditulis masih menjadi konser satu-satunya yang pernah digelar oleh GReeeeN. Meskipun menggelar konser yang disiarkan keseluruh Jepang, namun dalam konser tersebut para member GReeeeN masih tidak diketahui wajah sebenarnya.
Konser GReeeeN dilakukan layaknya konser virtual idol, dimana hanya proyeksi dari personil GReeeeN yang melakukan konser. Namun pada bagian kedua konser, para fans mereka dikejutkan dengan penampilan GReeeeN yang mempersilahkan para fans melakukan komunikasi langsung dengan mereka melalui telefon.
ACHIEVEMENT
Pencapaian terbesar GReeeeN bisa dikatakan pada tahun 2009, yaitu ketika lagu mereka yang berjudul 'Kiseki' tercatat di buku Guiness Book Records sebagai 'best selling download single di Jepang', dengan penjual full-track ringtone mencapai 2.301.674 kopi pada bulan Maret 2009.
Sedangkan pada tahun 2011 lagu mereka yang berjudul 'Every' digunakan untuk iklan bir Asahi. Mereka juga membuatkan lagu tema untuk acara dokumenter 'Athlete no Tamashii".
RECOMMENDED MV
Seperti yang sudah ditulis diatas, bahwa salah satu 'kekuatan' GReeeeN adalah kedalaman lirik dan sinkronisasi yang baik dengan MV-nya. Berikut adalah beberapa MV yang menurut saya wajib didengarkan terlebih dahulu apabila ingin mengenal GReeeeN.
#1. Yuki no Ne (Suara Salju)
Salah satu MV terbaik milik GReeeeN menurut saya. Garis besar MV ini adalah menceritakan cerita cinta dua orang remaja yang sama-sama menyukai, namun tidak memiliki keberanian untuk mengungkapkan perasaan mereka masing-masing.
Akhirnya mereka malah mengubur perasaan mereka sendiri karena suatu kesalahpahaman.
MV dan lirik terjemahan 'Yuki no Ne':
#2. Ikaros
Apabila 'Yuki no Ne' dapat membuat pendengarnya galau (khususnya bagi yang pernah merasakan hal seperti di MV), maka Ikaros (Icarus) sebaliknya, lagu ini ibarat lagu penyemangat dikala seseorang merasa down.
Icarus sendiri adalah nama dari dewa mitologi Yunani. Ikarus adalah anak dari Daedalus yang merupakan seorang pengrajin, suatu hari Daedalus membuatkan Icarus sepasang sayap dari lilin.
Namun ia memperingatkan anaknya untuk tidak terbang terlalu dekat dengan matahari. Icarus mengabaikan peringatan ayahnya dan terbang mendekati matahari, menyebabkan sayapnya patah dan ia terjatuh, meskipun ia harus mengepakkan kedua tangannya sebagai usaha menyelamatkan diri.
Dalam lagu ini, pendengar diingatkan untuk tidak gampang putus asa. Layaknya Ikarus yang selalu dihina sebelum mendapatkan sayapnya, seseorang harus terus berusaha menggapai impiannya. Dan apabila ia sudah bisa terbang, janganlah terbang terlalu jauh, pikirkan juga perasaan mereka yang ingin merasakan terbang.
MV dan lirik terjemahan 'Ikaros':
#3. Orange
Bagi mereka yang sedang merasakan jatuh cinta dan masih berada di bangku sekolah, lagu Orange ini bisa dibilang sebagai representasi perasaan para remaja yang menyukai seseorang namun masih belum berani mengungkapkan perasaan mereka.
Dengan setting remaja Jepang, MV Orange menceritakan perasaan seorang gadis remaja untuk menyatakan perasaan sukanya kepada lelaki yang ia sukai, karena di Jepang adalah hal biasa apabila perempuan duluan yang menyatakan perasaan suka nya kepada lelaki yang ia sukai.
MV dan lirik terjemahan 'Orange':
#4. Itoshi Kimi e (Untuk Mencintaimu)
Biasanya lagu 'cinta' yang beredar di pasaran (khususnya saat ini) adalah lagu untuk menceritakan perasaan cinta antar manusia, sebatas ingin menjadi kekasih belaka.
Lagu 'Itoshi Kimi e' menghadirkan makna berbeda dari arti 'cinta' itu sendiri. MV yang panjang ini menceritakan kehidupan dua insan manusia, semenjak mereka pertama kali berkenalan, mulai saling menyukai, menikah, memiliki anak hingga akhirnya sang anak tumbuh dewasa dan memulai cerita cintanya sendiri.
Adegan sang karakter laki-laki utama mengenang masa mudanya bisa dibilang dapat mengingatkan kita kepada sosok seorang ayah.
Lagu ini disebut-sebut sangat enak didengar dan juga sangat menyentuh perasaan.
MV dan lirik terjemahan 'Itoshi Kimi e':
--------------------------------------------------------------
One thing about GReeeeN adalah mereka mampu membuat lagu yang sangat menyentuh dan memiliki makna yang dalam dari hal 'biasa' yang kita temukan sehari-hari. Selain lagu, GReeeeN juga handal membuat drama pendek melalui MV mereka.
Memang dapat dikatakan para pendengarnya membutuhkan (sedikit) kemampuan berbahasa Jepang agar mengerti secara lengkap percakapan dalam MV-nya, namun dari lirik lagu, saya rasa semua orang sudah bisa menangkap apa yang ingin disampaikan GReeeeN kepada pendengarnya.
aku jd suka dengerin GreeeeN sejak bawain opening LINE sama jd soundtracknya iklan Toyota yg Doraemon XD
BalasHapusLINE yang media message itu? OwO
Hapuswuooooh pengen denger tapi koneksi lagi ga mendukung streaming ;_;
BalasHapusjadi setiap perform wajahnya selalu dan harus selalu disensor? hmm.... misterius :))
BalasHapuskaya gorilaz ya yang tampang personelnya bikin penasaran
BalasHapusdan ntah kenapa setiap PV GReeeeN yg saia tonton model cowonya ganteng2.. <3
BalasHapustambah rekomendasi: Ai no uta, Koibumi Love Letter, Itoshi kimi e
Nice recommended! Keren nih lagunya! Sukses trus Greeeen! (m)
BalasHapusKeren nih
BalasHapusJarang banget ada musisi yang menyembunyikan wajahnya. Ini keren sekali,
Postingannya bagus :) followback blog gue dong http://ekienglandmuse.blogspot.com/
BalasHapusEbuset. gue baru tau GReeeeN personelnya pada anonim gitu :))) (ga pernah ngecheck-in personel band sih. kalo suka lagunya yauda, donlot luuul) gue pertamakali tau mereka dari lagu yang Kiseki dan emang enak sih U3U
BalasHapusngomong-ngomong temen-temen mereka di Univ pada tau ga ya kalo mereka itu 'GReeeeN'? padahal udah dispesifikin tuh infonya, kuliah dimana, jurusan apa. bisa kali kalo diterka-terka GYAHAHAHA. tinggal deteksi suara tiap2 mahasiswanya aja :))) (niat banget)
waaini.. band jepang bang? penasaran, cek dulu ahhh hehe :D
BalasHapusArtikel bermanfaat :)
BalasHapusJangan lupa kunjungan baliknya :)
http://anggarafd.blogspot.com
sama kaya band supercell ya .. musisi nya misterius semua
BalasHapuslangsung sukaaa dari pertama kali denger lagu nya yg Kiseki~~~ \(UoU)/
BalasHapusSaya pertama kali dengar lagu ini pd 2008 waktu itu sy bertugas selama 3 bulan di jepun...yg memutar lagu greeeen ni sahabat sy org jepun sendiri rentak muzik relax...
BalasHapus