Untuk gim Seven Knights server Global dan Asia, Teo merupakan hero Ex-Four Lords yang pertama kali muncul. Kemunculan Teo juga menandakan akhir masa edar Bai Long di arena karena mentor Ace (Four Lords) ini meskipun sama-sama memiliki buff zombie selama tiga turns, namun ia memiliki tiga void shield, yang mana membuat Teo jauh lebih survive ketimbang hero zombie lainnya (Bai Long, Kris maupun Giparang).
Sebagai hero zombie, Teo dapat dikatakan sebagai anti dari hero zombie. Hal ini berdasarkan skill aktifnya yaitu Corvus Eclipse Slash yang dapat menurunkan dua turn buff musuh, meskipun Nunchuck Strom milik Bai Long memiliki penghilang buff tiga turn, namun faktor void shield milik Teo lah yang membuat Teo lebih unggul dari Bai Long, karena Teo akan lebih lama memasuki mode zombie ketimbang Bai Long yang tidak memiliki void shield. Selain itu buff pasifnya yang membuat serangan biasanya mengabaikan defense musuh saat menjadi zombie, cocok digunakan untuk membunuh hero tanker (Rudy, Guan Yu, Jin, dll) dengan cepat, membuat Teo dapat dikatakan sebagai hero zombie yang anti zombie.
Teo's Story
Teo merupakan seorang half-elf, karena itu ia memiliki wajah yang jauh lebih muda dibandingkan usia sebenarnya (70 tahun). Saat ia masih muda, ia ikut bersama ayahnya menuju Moonlight Isle, dimana kakeknya Ace mengajak Teo dan ayahnya untuk menyatukan kekuatan mereka agar dapat menyatukan Moonlight Isle.
Namun hal tersebut tidak berjalan mulus karena banyak pihak yang merasa terancam dengan kemampuan berpedang Teo --yang dikatakan sebagai swordsman terbaik dalam gim Seven Knigths-- hingga menyebabkan pemberontakan dimana-mana. Pada akhirnya kelompok pemberontak ini mengirimkan seorang assassin untuk membunuh kakeknya Ace.
Terbakar oleh amarah Teo akhirnya menyerang markas utama dari gerakan pemberontak tersebut dan menghancurkannya seorang diri. Berita bahwa Teo seorang diri menghancurkan gerakan pemberontakan tersebut pun menyebar, dan hal itu jugalah yang membuat ia dianugrahi gelar sebagai salah satu dari Four Lords.
Meskipun mendapatkan gelar sebagai Four Lords, Teo sama sekali tidak menunjukkan rasa bangga akan gelar tersebut, ia malah merasa bersalah karena bertindak atas alasan amarah saat menghancurkan gerakan pemberontak Moonlight Isle dan memilih mengasingkan diri ke Aisha.
Setelah mengasingkan diri di Aisha, Teo akhirnya kembali ke Moonlight Isle. Disana ia diminta untuk untuk mengajarkan Ace teknik berpedang (oleh ayahnya Ace). Namun Teo kecewa dengan Ace muda yang tidak dapat mengikuti ajarannya dan akhirnya ia berhenti mengajarkan kemampuan berpedang pada Ace.
Karena rumor akan kemampuan berpedangnya yang melegenda, Teo sering menemukan orang yang ingin mengalahkannya. Untuk server Global/Asia (GA) sendiri baru Giparang yang muncul sebagai playable hero yang pernah menantang Teo. Ahli qigong yang mampu mengendalikan angin tersebut dengan mudah dikalahkan Teo.
Satu-satunya orang yang dapat disandingkan dengan Teo dari segi kekuatan adalah anggota Ex-Four Lords lainnya, Kyle (nama dapat berubah tergantung versi GA, karena hero ini belum dirilis). Assassin yang dikirim untuk membunuh Teo ini merupakan satu-satunya hero yang tidak dapat dikalahkan Teo, mereka bahkan menghabiskan waktu tiga hari tiga malam bertarung yang berkesudahan dengan hasil imbang dan meninggalkan bekas luka di mata pada keduanya.
Berdasarkan versi GA, Teo hanya memiliki satu orang murid yaitu Ace, namun apabila kita melihat versi Korea (KR), maka Teo dapat dikatakan pernah mendidik tiga orang. Yang pertama adalah Ace, yang kedua adalah Carl Heron, saudara Eileene ini pada awalnya juga menantang Teo dalam pertarungan pedang, namun saat ia dikalahkan Teo, Carl Heron malah memutuskan untuk menjadi member Night Crow untuk menjadi murid Teo.
Dan yang terakhir adalah Evan, sang karakter utama dari gim Seven Knights. Saat memulai gim Seven Knights mungkin beberapa dari kalian masih ingat bahwa Evan dibekukan Spike saat mencoba melarikan diri dari kejaran Seven Knights. Teo lah yang datang menyelamatkan Evan dari penjara es sekaligus mengalahkan Spike, kemudian Teo melatih Evan hingga ia mendapatkan bentuk awaken-nya.
Weapon: Double Speed
Karena termasuk hero glass cannon meskipun sudah dilengkapi dengan tiga void shield, Teo butuh menyerang sebanyak mungkin. Nilai juga Teo ada pada bentuk zombie-nya, dimana semua serangannya mengabaikan defense lawan dan memiliki kemungkinan tinggi untuk melakukan critical.
Armor: Double Counter. Atau bisa dipadukan dengan HP.
Sebelumnya, semua hero zombie identik dengan double speed weapon dan double counter armor. Hal ini ditujukan agar mereka dapat mengalahkan lawan secepat mungkin sebelum durasi zombie mereka habis, dan Teo juga termasuk dalam kategori ini. Namun semenjak META Pascal (Apalagi Pascal-Rin-Karma), armor Max HP jadi mulai dilirik untuk hero zombie agar tidak langsung mati setelah serangan 'nuklir' dari hero META sekarang. Minimal Teo (dan hero zombie lainnya) tidak terkena skill Titan of Calamities (Pascal) atau Agonizing Tempest (Karma) saat berada dalam mode zombie.
Jewel: Damage, Critical Damage, Critical Rate, Lethal.
Accessories: Damage, Critical Damage, Effect.
Sebutan Teo sebagai ahli pedang nomor satu di Seven Knights terbukti dari skill pasifnya yang membuat dirinya mampu mengalahkan musuh hanya melalui serangan biasa. Hal ini memiliki kerugian dimana dua skill aktif Teo tidak memiliki damage yang cukup besar dan ia hanya diharapkan untuk membunuh musuhnya satu per satu (bukan area).
Maka dari itu ia membutuhkan banyak sekali tambahan damage maupun critical damage dari Jewel dan Accessories. Sebagai hero dengan SPD tinggi (31) dan biasanya didukung dua weapon SPD, Teo juga cocok dipasangkan aksesoris yang dapat menimbulkan status negatif bagi lawan.
Teo termasuk hero fleksibel yang dapat dijadikan backliner maupun frontliner, tergantung formasi dan kebutuhan tim yang dibutuhkan. Bila ditaruh sebagai frontliner, maka ia akan lebih cepat memasuki mode zombie namun dapat berfungsi untuk menahan serangan musuh, karena semua serangan selain serangan yang dapat mengurangi/menghilangkan buff tidak akan berguna terhadap zombie.
Atau kalian bisa meletakkannya sebagai backliner, apalagi pada posisi lima dimana ia akan sangat jarang menerima serangan musuh, ditambah dengan buff damage dari backliner, membuat Teo dapat survive lebih lama dan 'hanya' akan menghadapi satu atau dua musuh sebelum (atau baru) memasuki mode zombie nantinya. Dengan demikian ia dapat menimbulkan damage yang cukup besar (bahkan tak jarang terjadi one-hit-kill) pada musuh yang tersisa.
Karena rumor akan kemampuan berpedangnya yang melegenda, Teo sering menemukan orang yang ingin mengalahkannya. Untuk server Global/Asia (GA) sendiri baru Giparang yang muncul sebagai playable hero yang pernah menantang Teo. Ahli qigong yang mampu mengendalikan angin tersebut dengan mudah dikalahkan Teo.
Satu-satunya orang yang dapat disandingkan dengan Teo dari segi kekuatan adalah anggota Ex-Four Lords lainnya, Kyle (nama dapat berubah tergantung versi GA, karena hero ini belum dirilis). Assassin yang dikirim untuk membunuh Teo ini merupakan satu-satunya hero yang tidak dapat dikalahkan Teo, mereka bahkan menghabiskan waktu tiga hari tiga malam bertarung yang berkesudahan dengan hasil imbang dan meninggalkan bekas luka di mata pada keduanya.
 |
| Kyle |
Berdasarkan versi GA, Teo hanya memiliki satu orang murid yaitu Ace, namun apabila kita melihat versi Korea (KR), maka Teo dapat dikatakan pernah mendidik tiga orang. Yang pertama adalah Ace, yang kedua adalah Carl Heron, saudara Eileene ini pada awalnya juga menantang Teo dalam pertarungan pedang, namun saat ia dikalahkan Teo, Carl Heron malah memutuskan untuk menjadi member Night Crow untuk menjadi murid Teo.
Dan yang terakhir adalah Evan, sang karakter utama dari gim Seven Knights. Saat memulai gim Seven Knights mungkin beberapa dari kalian masih ingat bahwa Evan dibekukan Spike saat mencoba melarikan diri dari kejaran Seven Knights. Teo lah yang datang menyelamatkan Evan dari penjara es sekaligus mengalahkan Spike, kemudian Teo melatih Evan hingga ia mendapatkan bentuk awaken-nya.
 |
| Evan (awaken form) |
Build
Weapon: Double Speed
Karena termasuk hero glass cannon meskipun sudah dilengkapi dengan tiga void shield, Teo butuh menyerang sebanyak mungkin. Nilai juga Teo ada pada bentuk zombie-nya, dimana semua serangannya mengabaikan defense lawan dan memiliki kemungkinan tinggi untuk melakukan critical.
Armor: Double Counter. Atau bisa dipadukan dengan HP.
Sebelumnya, semua hero zombie identik dengan double speed weapon dan double counter armor. Hal ini ditujukan agar mereka dapat mengalahkan lawan secepat mungkin sebelum durasi zombie mereka habis, dan Teo juga termasuk dalam kategori ini. Namun semenjak META Pascal (Apalagi Pascal-Rin-Karma), armor Max HP jadi mulai dilirik untuk hero zombie agar tidak langsung mati setelah serangan 'nuklir' dari hero META sekarang. Minimal Teo (dan hero zombie lainnya) tidak terkena skill Titan of Calamities (Pascal) atau Agonizing Tempest (Karma) saat berada dalam mode zombie.
Jewel: Damage, Critical Damage, Critical Rate, Lethal.
Accessories: Damage, Critical Damage, Effect.
Sebutan Teo sebagai ahli pedang nomor satu di Seven Knights terbukti dari skill pasifnya yang membuat dirinya mampu mengalahkan musuh hanya melalui serangan biasa. Hal ini memiliki kerugian dimana dua skill aktif Teo tidak memiliki damage yang cukup besar dan ia hanya diharapkan untuk membunuh musuhnya satu per satu (bukan area).
Maka dari itu ia membutuhkan banyak sekali tambahan damage maupun critical damage dari Jewel dan Accessories. Sebagai hero dengan SPD tinggi (31) dan biasanya didukung dua weapon SPD, Teo juga cocok dipasangkan aksesoris yang dapat menimbulkan status negatif bagi lawan.
Formation
Teo termasuk hero fleksibel yang dapat dijadikan backliner maupun frontliner, tergantung formasi dan kebutuhan tim yang dibutuhkan. Bila ditaruh sebagai frontliner, maka ia akan lebih cepat memasuki mode zombie namun dapat berfungsi untuk menahan serangan musuh, karena semua serangan selain serangan yang dapat mengurangi/menghilangkan buff tidak akan berguna terhadap zombie.
Atau kalian bisa meletakkannya sebagai backliner, apalagi pada posisi lima dimana ia akan sangat jarang menerima serangan musuh, ditambah dengan buff damage dari backliner, membuat Teo dapat survive lebih lama dan 'hanya' akan menghadapi satu atau dua musuh sebelum (atau baru) memasuki mode zombie nantinya. Dengan demikian ia dapat menimbulkan damage yang cukup besar (bahkan tak jarang terjadi one-hit-kill) pada musuh yang tersisa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Dapat berkomentar menggunakan G+ namun mohon maaf tidak memperbolehkan akun anonim.
Sangat terbuka dengan segala macam komentar, apalagi yang bisa membangun untuk kemajuan blog ini.
Tidak disarankan untuk melakukan copas (copy-paste) terhadap segala tulisan di blog ini karena sewaktu-waktu dapat dilaporkan kepada DMCA Google yang menyebabkan blog si plagiat dapat dihapus dalam kondisi terparah.
Akhir kata, terima kasih sudah berkomentar ^^v